Peluncuran Layanan Pasport Haji On The Spot Digelar di Pamulang


Pamulang, Tangerang Selatan - Ratusan calon jamaah haji tahun 2012 memadati KBIH Darul Hikmah Kelurahan Pamulang Barat Kecamatan Pamulang Kota Tangerang Selatan, Sabtu, 16 Juni 2012. Kehadiran mereka bertepatan dengan peluncuran Layanan Paspor Haji On The Spot dan sistem ini menjadi proyek percontohan yang kedepannya akan diterapkan pada musim ibadah haji setiap tahunnya.

Menteri Agama RI - Suryadharma Ali, mengatakan, dirinya memberikan apresiasi kepada Ditjen Keimigrasian Kementerian Hukum dan HAM yang telah membuat terobosan baru dalam pelayanan ibadah haji. "Kalau ini diterapkan di seluruh Indonesia tentunya akan sangat baik sekali," kata Suryadharma, kepada para calon jamaah haji didampingi Pembina KBIH Darul Hikmah - KH Saidih.


Setelah tiba dikediaman Ketua MUI Kota Tangerang Selatan ini, Suryadharma Ali didampingi Wakil Walikota Benyamin Davnie beserta sejumlah pejabat lainnya memantau langsung jalannya sistem pelayanan. Para pejabat ini memasuki ruang foto dan wawancara pelayanan penerbitan pasport haji tahun 2012 untuk melihat langsung dan berdialog dengan para petugas imigrasi dan calon jamaah.

Suryadharma menjelaskan, program sistem pelayanan haji seperti ini menurutnya sangat membantu. Para calon jamaah haji mendapatkan kemudahan dalam mengurus pasport haji karena tidak perlu mendatangi kantor keimigrasian setempat. Selain dapat menghemat waktu dan tenaga, layanan ini sangat mempermudah bagi calon jamaah haji dalam proses pengisian formulir persyaratan hingga petunjuk kelengkapan dokumen persyaratan.

"Kalau seperti ini Kanwil Kemenhuk HAM jemput bola dan positif sekali. Saya akan mengusulkan kepada Menteri Hukum dan HAM agar sistem layanan on the spot ini diterapkan di seluruh wilayah di Indonesia," terang Menteri Agama.

Masih menurut Menteri Agama, jamaah haji tidak hanya berasal di daerah perkotaan saja. Melainkan juga banyak terdapat di wilayah-wilayah pedesaan atau pun daerah terpencil. Selain jarak tempuh cukup menyita waktu, faktor pengetahuan para jamaah haji terhadap lokasi kantor keimigrasian setempat dan proses pengisian dokumen persyaratan juga kerap menjadi hambatan.

Pada kesempatan itu, Menteri Agama juga mengingatkan kepada para jamaah haji untuk tidak mudah mempercayai orang asing yang berjanji dapat mengurus proses keberangkatan ke tanah suci.
Oknum-oknum tersebut menurutnya kerap beraksi saat musim ibadah haji bergulir untuk mencari keuntungan pribadi. Modus operandi penipuan seperti itu telah sering terjadi dan banyak menimbulkan kerugian dari kalangan calon jamaah haji.

Kalau mendapat tambahan kuota haji akan memprioritaskan calon jamaah yang telah lanjut usia. Juga hati-hati dengan penipuan yang semakin marak yang mengatasnamakan utusan pejabat. Mengenai berapa biaya haji untuk tahun ini, saya belum bisa menyebutkan karena hingga kini masih terus dibahas di Komisi XIII DPR RI," terang Suryadharma Ali.

Dalam acara peluncuran sistem layanan pasport haji on the spot ini juga turut dihadiri Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tangerang - Agus Salim, serta sejumlah pimpinan di Kakanwil Kementerian Hukum dan HAM Provinsi Banten dan Kantor Imigrasi kelas I Tangerang. (bpti-ts)

Sumber : http://www.tangerangselatankota.go.id/read/news/PasportHaji1

Tidak ada komentar:

Posting Komentar